Selain menjadi sirup, air perasan jeruk nipis
yang rasa asam menjadi campuran masakan atau minuman lain, seperti jamu.
Pasalnya jeruk nipis tak hanya bisa menjadi minuman sehati-hari yang
menyegarkan, namun juga mengandung khasiat obat. Jeruk nipis (Citrus
aurantifolia Swingle) merupakan tumbuhan perdu dengan banyak cabang. Tanaman
ini banyak ditanam di pekarangan dan kebun. Tingginya bisa mencapai enam meter. Daunnya
berbentuk bulat telur dan tiap daun bertangkai daun. Bunganya berbentuk bintang
berwarna putih. Batangnya berkayu keras, dan biasanya berbuah setelah 2,5
tahun. Buahnya berbentuk bulat dengan permukaan yang licin, berkulit tipis, dan
berwarna hijau kekuningan kalau sudah tua. Tanaman ini diduga berasal dari
daerah India sebelah utara. Buahnya mengandung banyak air dan vitamin C yang
cukup tinggi. Daun, buah, dan bunganya mengandung minyak terbang.
Biasanya jeruk nipis tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah yang banyak terkena sinar matahari. Jeruk nipis mengandung asam sitrat, asam amino (triptofan, lisin), minyak atsiri (sitral, limonen, felandren, lemon kamfer, kadinen, gerani-lasetat, linali-lasetat, aktilaldehid, nnildehid) damar, glikosida, asam sitrun, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang vitamin B1 dan C. Rasa jeruk nipis yang asam bisa membantu membersihkan nikotin yang terdapat pada gigi dan mulut orang yang suka merokok. Dari kandungan berbagai minyak dan zat di dalamnya, jeruk nipis dimanfaatkan untuk mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
Biasanya jeruk nipis tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah yang banyak terkena sinar matahari. Jeruk nipis mengandung asam sitrat, asam amino (triptofan, lisin), minyak atsiri (sitral, limonen, felandren, lemon kamfer, kadinen, gerani-lasetat, linali-lasetat, aktilaldehid, nnildehid) damar, glikosida, asam sitrun, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang vitamin B1 dan C. Rasa jeruk nipis yang asam bisa membantu membersihkan nikotin yang terdapat pada gigi dan mulut orang yang suka merokok. Dari kandungan berbagai minyak dan zat di dalamnya, jeruk nipis dimanfaatkan untuk mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
Diketahui bahwa jeruk nipis mengandung sitrat
yang tinggi, sementara banyak penderita batu ginjal memiliki kadar sitrat yang
rendah. Ia mengatakan kandungan sitrat jeruk nipis lokal (Citrus aurantifolia
Swingle yang bulat) 10 kali lebih besar dibanding kandungan sitrat pada jeruk
keprok, atau enam kali jeruk manis. Kandungan sitratnya mencapai 55,6 gram per
kilogram. Pada umumnya asam sitrat dalam air kemih pada
penderita batu ginjal paling rendah pada malam dan dini hari. Maka pemberian
jeruk nipis lebih bagus dikonsumsi sesaat sesudah makan malam. Perasan jeruk
nipis yang dikonsumsi sesudah makan malam tersebut dilaporkan tak menimbulkan
keluhan lambung. Air perasan dua buah jeruk nipis itu diencerkan dalam dua
gelas air. Meminum campuran jeruk ini bisa menurunkan dan
mencegah kekambuhan batu ginjal kalsium idiopatik. Pencegahan penyakit ini
perlu sebab jenis ini ditemukan pada sekitar 80 persen penderita batu ginjal.
Namun, upaya pencegahan dan pengobatan penyakit ini dilakukan dengan cara
membatasi konsumsi garam atau makanan asin, memberi masukan kalsium yang cukup,
dan mengonsumsi protein rendah fosfat.
Khasiat Jeruk Nipis:
Demam Pun Sirna
Buah jeruk nipis mengandung beberapa zat. Antara
lain, asam sitrun, glikosida, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin
B1, vitamin C, asam amino (triptofan, lisin), dan minyak atsiri. Dengan
kandungan sebanyak itu, jangan heran jika jeruk nipis sejak lama digunakan
sebagai bahan pengobatan. Misalnya:
A.Turunkan
Panas Anak
Sediakan 4 butir buah jeruk nipis, peras, lalu
kukus airnya selama 30 menit. Saat masih hangat, campurkan 4 butir bawang merah
yang telah dilumatkan dan sedikit ragi tape. Aduk sampai merata, lalu lumurkan
ramuan ke sekujur tubuh anak.
B. Redakan BatukIngin batuk reda? Gampang, ambil saja sebutir jeruk nipis, peras, dan ambil airnya. Tambahkan madu atau kecap sesuai selera, lalu minum pagi dan sore hari selama 7 hari.
C. Usir Radang Tenggorokan
Sediakan 1 iris jeruk nipis dan sedikit kapur sirih. Olesi irisan jeruk nipis dengan kapur sirih, lalu panaskan dengan api kecil. Peraslah, dan minum air hasil perasan pagi dan sore hari. Lakukan rutin selama 3 hari.
Tampan Dengan Jeruk Nipis
Selain untuk pengobatan, jeruk nipis ternyata juga bisa dipakai untuk merawat
kecantikan.1. Mengusir Bau Badan
Peras jeruk nipis, campur dengan kapur sirih, lalu usapkan pada ketiak. Lakukan 2 kali sehari, pagi dan sore. Biarkan tetap menempel selama beberapa waktu sebelum dibasuh.
2. Mendepak Ketombe
Peras 3 buah jeruk nipis, lalu gosokkan air perasan pada kulit kepala. Biarkan selama 25 menit, lalu keramaslah. Ulangi dua sampai tiga kali, maka ketombe pun lenyap.
3. Merawat kulit muka
Kulit muka berminyak seringkali membuat penampilan jadi kusut. Ambil jeruk nipis, lalu belah menjadi dua. Gosok-gosokkan belahan jeruk nipis pada wajah. Kulit muka jadi putih halus, wajah pun jadi cemerlang.
4. Diet Dengan Murah
Caranya gampang, rajin-rajinlah minum air jeruk nipis. Sehari tiga kali: pagi, siang dan sore. Jangan heran jika tubuh jadi lebih ramping.
source: http://setengahbaya.info/arsip/obat-tumbuhan-biar-mata-putih.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar